Bunga matahari. Bunga yang satu ini memang tak ada matinya, apalagi jika pembudidayaannya di Negara beriklim tropis seperti Indonesia ini, bisa-bisa panen 4 kali dalam setahun. Wow!
Bicara tentang trend kecantikan dan kesehatan, minyak nabati biji bunga matahari telah menjawab keduanya! Kandungannya yang kaya akan vitamin E dan anti oksidan sangat baik untuk membantu regenerasi sel dan menjaga kelembabannya. Akibatnya, kulit tubuh tak hanya nampak sehat merona, tapi sekaligus cerah dan bersinar.
Mirisnya, beberapa perusahaan kosmetik terkemuka di Indonesia mengaku bahwa mereka harus mengimpor minyak nabati hingga ratusan ribu liter per tahun. Dan yang lebih memprihatinkan, sebenarnya mereka telah membuka kesempatan pada pemasok lokal, namun faktanya kita hanya mampu menyediakan maksimal 10% dari total kebutuhan saja! Well, gak salah kan kalo saya bilang ini merupakan tambang emas yang tak boleh dilewatkan begitu saja?!
Perlu Anda tau, bisnis paling laris dari kebutuhan kehamilan justru bukan fashion, spa, atau semacam itu, melainkan nutrisi! karena nutrisi yang cukup tak hanya menjaga ibu tapi juga janin yang dikandungnya.
Nutrisi utama dalam kehamilan adalah asam folat. Nutrisi yang merupakan zat gizi esensial dan merupakan bagian dari vitamin B kompleks ini mampu mencegah terjadinya neural tube defect (NTD), yaitu cacat lahir akibat tidak sempurnanya pertumbuhan dan perkembangan sistem tabung saraf pada masa janin. Bisa berupa tidak terbentuknya tulang tengkorak atau bahkan tidak menutupnya saraf tulang belakang. Masa kritis terjadinya NTD adalah pada hari ke-21 sampai dengan hari ke-27 kehamilan.
Kabar baiknya adalah dalam 100 g biji bunga matahari terkandung 227,3 mcg asam folat, sedangkan ibu hamil dianjurkan mengkonsumsi asam folat sebanyak 400 mcg per hari.
Well, tentunya ini PR besar bagi Anda. Mau bermain di ranah olahan minyak atau kuaci biji bunga matahari "mentahan" begitu saja? Dua-duanya sama besar potensinya, asal mau melangkah besar dan profesional. Mumpung!
Bisnis Bunga Matahari
Bunga yang memiliki perilaku selalu menghadap matahari ini nampaknya memang sangat layak untuk ditelusuri lebih dalam dan dipelajari dengan seksama. Betapa tidak, saat ini tercatat bahwa Negara kita rutin mengimpor sebanyak 15.000 ton untuk industri kwaci, belum termasuk permintaan minyak murni biji bunga matahari yang biasanya digunakan untuk industri kosmetik, margarin dan sebagainya. Nah, melihat besarnya permintaan pasar dan minimnya pelaku bisnis professional di bidang ini, ada 2 peluang bisnis paling hot dari bunga asal Meksiko ini. Apa saja? Silakan disimak!1. Minyak Nabati Untuk Industri Kosmetik
Berdasar survey, produk yang paling dicari dan diminati pasar adalah produk kecantikan dan kesehatan. Kosmetik adalah salah satu produk kecantikan dengan permintaan tertinggi. Indonesia punya beberapa brand kosmetik besar yang bahkan telah go international, misalnya Martha Tilaar, Viva Cosmetic dan La Tulip. Beberapa brand tersebut mendunia bukan hanya karena variasi produknya, melainkan karena bahan bakunya yang aman, menggunakan minyak nabati.Bicara tentang trend kecantikan dan kesehatan, minyak nabati biji bunga matahari telah menjawab keduanya! Kandungannya yang kaya akan vitamin E dan anti oksidan sangat baik untuk membantu regenerasi sel dan menjaga kelembabannya. Akibatnya, kulit tubuh tak hanya nampak sehat merona, tapi sekaligus cerah dan bersinar.
Mirisnya, beberapa perusahaan kosmetik terkemuka di Indonesia mengaku bahwa mereka harus mengimpor minyak nabati hingga ratusan ribu liter per tahun. Dan yang lebih memprihatinkan, sebenarnya mereka telah membuka kesempatan pada pemasok lokal, namun faktanya kita hanya mampu menyediakan maksimal 10% dari total kebutuhan saja! Well, gak salah kan kalo saya bilang ini merupakan tambang emas yang tak boleh dilewatkan begitu saja?!
2. Nutrisi Utama Ibu Hamil
Trend penyakit boleh saja silih berganti, seiring pergantian musim dan mutasi genetik. Manusia mulai bereksplorasi dengan segala potensi alam. Tapi ada suatu fenomena masa yang tak akan pernah berhenti, yakni: kehamilan. Ya, kehamilan memiliki banyak kebutuhan agar dapat dipertahankan dan berakhir sempurna. Tak heran, kehamilan adalah ladang bisnis paling potensial.Perlu Anda tau, bisnis paling laris dari kebutuhan kehamilan justru bukan fashion, spa, atau semacam itu, melainkan nutrisi! karena nutrisi yang cukup tak hanya menjaga ibu tapi juga janin yang dikandungnya.
Nutrisi utama dalam kehamilan adalah asam folat. Nutrisi yang merupakan zat gizi esensial dan merupakan bagian dari vitamin B kompleks ini mampu mencegah terjadinya neural tube defect (NTD), yaitu cacat lahir akibat tidak sempurnanya pertumbuhan dan perkembangan sistem tabung saraf pada masa janin. Bisa berupa tidak terbentuknya tulang tengkorak atau bahkan tidak menutupnya saraf tulang belakang. Masa kritis terjadinya NTD adalah pada hari ke-21 sampai dengan hari ke-27 kehamilan.
Kabar baiknya adalah dalam 100 g biji bunga matahari terkandung 227,3 mcg asam folat, sedangkan ibu hamil dianjurkan mengkonsumsi asam folat sebanyak 400 mcg per hari.
Well, tentunya ini PR besar bagi Anda. Mau bermain di ranah olahan minyak atau kuaci biji bunga matahari "mentahan" begitu saja? Dua-duanya sama besar potensinya, asal mau melangkah besar dan profesional. Mumpung!
0 Response to "Prospek Bisnis Bunga Matahari di Indonesia"